Kamis, 12 Januari 2012

Beras Bulog Rp6.750 Per Kg

(Bulog) Sub Divre Batam akan menjual beras milik  mereka dengan harga murah untuk menandingi naiknya harga beras di pasaran, sebulan  terakhir. Kepala Bulog Sub Divre Batam, Marjoni Busjal, mengatakan beras Bulog yang  dijual ini bisa diantar langsung sampai ke tempat tujuan.
“Untuk kawasan pulau-pulau di hinterland beras Bulog dijual Rp6.950 per kilo. Sedangkan  untuk di perkotaan dijual Rp6.750 per kilo. Perbedaan Rp200 per kilo itu untuk menutupi  biaya angkut ke pulau-pulau,” kata Marjoni, Kamis (10/11).
Siapa pun, kata dia, bisa membeli beras Bulog tersebut langsung ke Kantor Bulog Batam di  Pelita dan diantar langsung sampai tujuan. Stok beras Bulog Batam, kata Marjoni, saat ini  cukup memadai dan terkendali secara nasional. “Juga ada beras kita yang masih dalam  perjalanan. Jadi stok beras Bulog sangat cukup,” ucap Marjoni.
Berdasarkan pantauan bersama yang dilakukan Bulog bersama Dinas Perindustrian dan  Perdagangan Kota Batam, kata Marjoni, ada kenaikan harga beras. Kenaikan itu  dipengaruhi oleh bencana banjir di Thailand yang melanda sentral produksi beras di negara  tersebut. Sebagian beras yang dikonsumsi masyarakat Kepri berasal dari Thailand.
“Selain melakukan intervensi pasar, Bulog juga telah siap melakukan percepatan  pendistribusian beras raskin. Percepatan penyaluran raskin itu dilakukan untuk meredam  kenaikan harga beras,” ujarnya.
Marjoni mengatakan, saat ini pendistribusian raskin Januari sampai Desember 2011 telah  terealisasi sekitar 90 persen. Raskin Desember, jelasnya, sudah mulai didistribusikan  November. Alokasi raskin untuk Kota Batam dari Januari sampai Desember sebanyak 5.430  ton per tahun dengan rumah tangga sasaran (RTS) rutin penerima raskin 36.207 RTS

Tidak ada komentar:

Posting Komentar